Berbagi Kebahagian Bersama Ahmad

 Berbagi Kebahagiaan Bersama Ahmad




Kegiatan dakwah lapangan mendorong kita untuk berbuat lebih baik dengan saling berbagi sesama manusia, merupakan suatu proses pengalaman terhadap ajaran agama. Manusia seagai makhluk sosial selalu menunut kita untuk bersikap peduli terhadap segal penderitaan, kekurangan dan keterbatasan yang dirasakansesama manusia. Setitik cahaya menjadi harapan bagi kita bersama, ketika naluri kesadaran kita tergerak untuk melakukan amal nyata dengan beragi tehardap sesama titik dalam al quran surah al ma’un ayat 1 – 7 Allah SWT berfirman : “ tahukah kamu orang mendustakan agama itulah orang yang memberi orang miskin, maka celakalah bagi orang-orang sholeh yaitu yang lalai dari sholatnya, orang berbuat ria dan enggan menolong dengan barang berguna”. Karna itulah terketuklah hati kami bersama.

    Ahmad, adalah anak pertama dari pasangan Bapak umar dan Almh. Ibu Fatma, saat ini sudah berumur 15 tahun duduk di bangku sekolah kelas 9 SMP 259. Kehidupan sehari-hari yang dilakukan nya adalah belajar dirumah (Online), Mengikuti kegiatan remaja masjid, dan juga mengikuti kegiatan latihan futsal. Ahmad dikenal dilingkungan nya sebagai orang yang periang dan gampang akrab dengan orang-orang walaupun saat ini hidup tanpa seorang ibu

Ahmad adalah seorang anak piatu yang tinggal bersama ayah dan adiknya. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya Ahmad membantu perekonomian keluarga dengan cara berjualan macaroni & lidi yang dimana penghasilan perhari nya saja tidak tentu karena sesuai pesanan saja. Untuk makan sehari-hari Ahmad tergantung dengan apa yang  Ayahnya bawakan setelah Ayahnya pulang kerja. Pekerjaan sang ayah yang tidak menentu yang membuat ahmad mencoba mencari uang jajan nya sendiri. Ayah nya ahmad tidak memiliki pekerjaan yang tetap sampai saat ini jadi penghasilan setiap bulan yang di dapat pun tidak menentu, untuk bisa makan dan membayar sewa kontrakan saja sudah Alhamdulillah. Ayah ahmad sejak pagi sudah berangkat untuk mencari uang sampai larut malam. Kondisi atau keadaan rumah ahmad sendiri saat ini banyak barang menumpuk dimana-mana atau terlihat seperti tidak ada yang meberesi keadaan rumah, hal ini mungkin di karenakan sang ibu yang telah tiada. Ditambah lagi menurut keterengan ahmad di lingkungan depan rumah nya kalau hujan terkadang suka menggenang air sampai mata kaki yang di akibatkan oleh kecil nya saluran air dan ditambah oleh penyumbatan  sampah. 

Permasalahan yang dihadapi oleh ahmad sendiri adalah dari faktor kebutuhan sehari-hari nya seperti untuk makan diri nya dan adik nya saat di tinggal ayah nya yang mencari uang untuk kehidupan keluarga nya tersebut. Karena itu kelompok kami telah bediskusi dengan matang untuk membantu menangani masalah yang ahmad hadapi dengan membantu membuat usaha berdagang dan memberikan bantuan sembako untuk sehari-hari nya

Kegiatan pemberdayaan kaum dhufa kali ini adalah tidak lain dan tidak bukan untuk memberdayakan kaum dhuafa agar bisa menggerakan roda perekonomiannya dengan pencapaian yang lebih maksimal sesuai dengan problem atau masalah yang dialami. Sehingga bisa kaum dhuafa yang tertolong pun bisa mendapatkan kehidupan yang lebih layak.


Kondisi rumah Ahmad :





Sembako dan sepatu futsal untuk Ahmad :





Anggota kelompok 3 :
Ravlina A Mahri
Revi Alvian Gatot
Dava Harviana



Comments